Taukah kamu, kalau kita bisa pasang WordPress di localhost maupun di server melalui CLI dengan cepat? Tinggal sat-set-sat-set doang langsung jadi itu WordPress.

Yap dengan bantuan WP-CLI. Sebelumnya sudah pernah saya tulis mengenai WP-CLI ini, nah sekarang kamu bisa langsung mengetahui kegunaannya pada saat pemasangan WordPress.

Persyaratan

Untuk memulai sesuatu itu pasti ada syarat-syaratnya. Gak mungkin tinggal sat-set-sat-set doang. Nah, begitu juga pemasangan WordPress dari WP-CLI, ada syaratnya.

Tapi tadi katanya di atas tinggal sat-set-sat-set doang gimana sih? Gak, itu cuma pemanis intro aja hehehe.

Berikut ini syarat-syarat yang mesti kamu patuhi sebelum memulai.

  • Disarankan pakai GNU/Linux. OS Lain bisa cuma kamu mesti menyesuaikan.
  • Sudah memasang WP-CLI. Kalau belum kamu bisa baca di arikel sebelumnya tentang cara pemasangan WP-CLI.
  • Sudah memasang PHP, Mariadb, dan servernya semisal Nginx atau Apache. Kalau belum, kamu bisa searching di blog ini ya … ada semua kok.
  • Paham dikit CLI. Namanya aja pake WP-CLI masa gak bisa CLI kan aneh.

Kalau sudah ada setidaknya 3 syarat di atas. Sip, berarti kamu bisa memulai.

Memulai

Pertama-tama kita persiapkan databasenya.

Database

Login akun root Mariadb atau MySQL mu dengan perintah seperti ini:

$ sudo mysql -u root

Kemudian, kita buat nama databasenya. Contoh di sini mywp.

> create database mywp;

Setelah itu, buat user dan password untuk databasenya.

> create user mywp_userdb@localhost identified by 'MyPassword';

Dan beri credientials user tersebut agar ia bisa drop ataupun create table dari database mywp.

> grant all privileges on mywp.* to mywp_userdb@localhost;
> flush privileges;

Untuk lebih jelasnya kamu bisa liat screencast berikut:

Unduh Dan Buat Config

Setelah selesai dengan database. Langkah selanjutnya yakini kita unduh WordPressnya dan buat confignya.

Sebelum unduh, kamu mesti buat direktori WordPressmu dulu dengan nama misalnya mywp.

$ mkdir mywp

Lalu baru kita unduh vanilla WordPress-nya.

$ cd mywp
$ wp core download

Setelah proses unduh selesai. Kita buat confignya.

$ wp config create \
--dbname=mywp \
--dbpass='MyPassword' \
--dbuser=mywp_userdb \
--dbhost=127.0.0.1

Perintah --dbhost jika di-localhost kamu bisa kosongkan. Akan tetapi alangkah baiknya diisi, agar lebih spesifik.

Pasang WordPress

Nah, setelah tahap-tahap di atas sudah selesai kita lakukan, baru deh kita ke tahap pemasangan WordPress.

Caranya gampang banget, kamu cukup masukan command berikut:

$ wp core install \
--title="My WP" \
--url="http://mywp.local" \
--admin_user=ali \
--admin_email='[email protected]' \
--admin_password='Sawadikap' \
--skip-email

Btw kamu bisa juga mengosongkan parameter --admin_password biar nanti passwordnya dibikinin dari WP-CLI nya.

Cotohnya kek gini:

Admin password: ^J^9*Pg*sIy(Uc%M59

Nah ini screencast kalau kita buat pasang tanpa parameter password. Password akan digenerate oleh WP-CLI.

Selesai deh, WordPressmu bisa langsung dioperasikan. Perlu kamu ingat, tadi kita memasang WordPressnya dengan paramater --url=http://mywp.local.

Ini artinya kalau kamu mau akses WordPressmu, harus melalui url http://mywp.local ya, jangan yang lain. Kalau pingin ganti yang lain, ya tinggal ganti aja parameternya disesuaikan dengan URL yg kamu mau.

Jika masih bingung silahkan tanya saja di kolom komentar.