Menus

GNU/Linux

Memasang PHP v7 dan Apache di Archlinux
Memasang PHP v7 dan Apache di Archlinux

Melanjuti artikel lama saya mengenai cara pemasangan LAMP di Archlinux. Sudah sekitar 2 bulan PHP versi 7 masuk ke lumbung resmi (official repository) Archlinux. Maka perlu adanya pembaruan artikel karena artikel lama saya beberapa konfigurasi ada yang tidak terpakai dan terjadi galat (error), dikarenakan perbedaan versi PHP yang menyebabkan beda pula cara mengkonfigurasinya.

Cara Menyalin Berkas di VPS tanpa Root
Cara Menyalin Berkas di VPS tanpa Root

Login dengan akun root di VPS/Server sangatlah berbahaya, maka hampir semua tutorial menyarankan agar memblokir root untuk akses SSH demi keamaan, dan menggantikannya dengan akun biasa yang dikhususkan hanya bisa login VPS/Server tersebut, dengan bantuan sudo untuk mengakses atau menyunting berkas yang mana hanya root yang bisa demikian.

Pada tulisan kali ini saya mencoba memberikan sebuah tips-trik cara menyalin berkas yang mana membutuhkan akses root untuk bisa mengkopinya dengan bantuan aplikasi rysnc semua dapat teratasi dengan mudah tanpa perlu banyak konfigurasi.

Cara Hibernate di Gnome 3 Tanpa Shell Extension
Cara Hibernate di Gnome 3 Tanpa Shell Extension

Kebiasaan saya pada saat menggunakan Windows di PC kantor adalah selalu menggunakan fitur sleep, dimana fitur ini sangat berguna dimana saya tidak perlu shutdown, lebih-lebih lagi saya bisa melanjutkan (resume) kerjaan saya tanpa harus membuka aplikasi yang sedang saya akses tersebut. Kelebihan sleep adalah kecepatan akses pada saat pertama kali masuk Windows Anda langsung diarahkan ke OS dan langsung dapat mengakses aplikasi yang telah di save state. Akan tetapi, kekurangan dari sleep ini adalah karena fitur sleep itu menyimpan “save state” nya di dalam RAM, dimana jika kita kehilangan daya (lose power) disebabkan karena mati-listrik atau karena kabel _power_nya tercabut, maka OS tidak dapat mengembalikan (resume/restore state) dan kita akan kembali seperti awal menyalakan komputer. Oleh karena itu kita membutuhkan fitur Hibernate , karena fitur hibernate ini menyimpan “save state” nya di dalam harddisk

Cara Mudah Install WordPress di GNU/Linux
Cara Mudah Install WordPress di GNU/Linux

Sebenarnya tutorial mengenai cara instal wordpress di GNU/Linux sudah banyak beredar di internet jika Anda cari dengan mesin pencarian seperti Google. Namun, tidak ada salahnya saya menuliskan kembali tutorial yang telah ada guna untuk lebih mempermudah kembali terutama ketika Anda berhadapan dengan server yang sesungguhnya. Juga sebagai referensi yang nantinya akan bisa digunakan kembali jika ada artikel saya lainnya yang berhubungan dengan hal ini.

Install Virtualbox di Archlinux
Install Virtualbox di Archlinux

Adanya berbagai macam sistem operasi pada komputer membuat sebagian dari kita yang memiliki rasa keingintahuan yang tinggi, ingin mencoba berbagai macam sistem operasi tersebut. Baik itu karena memang hobi, ingin belajar ataupun karena ingin bermigrasi dari sistem operasi sebelumnya ke sistem operasi yang baru.

Install Yaourt Sebagai Manajer Paket Kedua di Archlinux
Install Yaourt Sebagai Manajer Paket Kedua di Archlinux

Yaourt kependekan dari Y et A nO ther U ser R epository T ool dimana memiliki fungsi yang sama dengan pacman yakni menagani masalah installing, updating, upgrading, removing, sebuah aplikasi. Dengan adanya manajer paket inilah yang mempermudah kita dalam menggunakan GNU/Linux itu sendiri. Salah satu keunggulan yaourt ini adalah kita dapat menginstal secara langsung paket-paket aplikasi dari unofficial repository Archlinux atau biasa disebut AUR (Archlinux User Repository), dimana repository tersebut dirawat atau di-maintenance oleh para pengguna Archlinux.

Betapa Sulitnya Migrasi Sistem Operasi Itu
Betapa Sulitnya Migrasi Sistem Operasi Itu

Migrasi adalah perpindahan dari suatu tempat ke tempat lainnya. Yang namanya migrasi sudah otomatis berganti adaptasi, apalagi pada saat itu sedang asyik dalam zona nyaman. Akan terasa beda.

Cara Mudah Set Permission File/Folder untuk Website di Linux
Cara Mudah Set Permission File/Folder untuk Website di Linux

Salah satu kelebihan di Linux adalah adanya _permission_ untuk _file_ ataupun _folder_, jadi Anda tidak bisa sembarang membuka, mengakses, ataupun mengedit suatu _file_ ataupun _folder_ jika Anda tidak memiliki hak _permission_nya.

Umumnya hampir semua penyedia hosting menjadikan Linux sebagai sistem operasi yang paling banyak digunakan, salah satu keunggulannya karena Linux lebih murah. Jika Anda ingin mengunggah _file website_ Anda, diharuskan Anda menset permission di setiap _file_ dan _folder_nya.

Menghilangkan Error 'Cannot adopt OID …' Pada Composer
Menghilangkan Error 'Cannot adopt OID …' Pada Composer

Postingan kali ini masih berkutat tentang Composer, yang mana terjadi galat (error) di LAMP di Ubuntu. Salah satu kendalanya terjadi galat yang cukup mengganggu pada saat kita menggunakan Composer tersebut yakni “Cannot adopt OID …”. Meskipun galat tersebut tidak terlalu berpengaruh karena Composer masih dapat mengimpor dependensi dengan sebagai mana mestinya. Hanya saja, dengan adanya tapilan galat tersebut cukup mengganggu atau mungkit tak sedap dipandang mata :D.

Mengalihkan Direktori /var/www/html ke Direktori lain
Mengalihkan Direktori /var/www/html ke Direktori lain

Pada postingan sebelumnya kita telah membahas bagaimana cara menginstal LAMP di Ubuntu (baca: Install LAMP dan PHPMyAdmin di Ubuntu 14.04) selanjutnya adalah kita buat pengalihan direktori default daripada Apache dimana terletak pada /var/www/html. Jika Anda menginkan direktori tersebut berada pada direktori lainnya, misalnya pada home Anda. Cukup Anda rubah sedikit konfigurasi daripada Apache tersebut. Yakni dengan cara berikut:

Install LAMP dan PHPMyAdmin di Ubuntu 14.04
Install LAMP dan PHPMyAdmin di Ubuntu 14.04

Pada artikel saya yang lalu membahas tentang bagaimana cara menginstal LAMP (Linux, Apache, MySQL dan PHP) di Archlinux (Anda bisa baca: Instal Apache, MySQL, PHP dan phpMyAdmin di Archlinux) sekarang untuk Distro Linux Ubuntu 14.04.

Pembahasan mengenai cara penginstalan LAMP di Linux baik distro Ubuntu, Archlinux, dan lain sebagainya memang sudah banyak sekali jika kita mencarinya di Google. Meskipun demikian, saya tetap menuliskan di blog saya ini. Tujuannya adalah mempermudah pencarian rujukan disaat saya menulis artikel lainnya :lol: .

Menginstal Composer di XAMPP Linux
Menginstal Composer di XAMPP Linux

Melanjuti artikel sebelumnya yakni cara penginstalan Composer (baca: Composer Manager Dependensi Untuk PHP). Bagi Anda pengguna XAMPP di Windows, cara menginstal Composer cukup mudah, Anda hanya perlu mengarahkan path binari php nya saja agar file composer.phar dapat dieksekusi, dikarenakan file tersebut hanya dapat berjalan jika ada aplikasi php nya.