Konsep Dasar MVC (Model-View-Controller) dari PHP

Sebelum jauh mengenal cara menggunakan framework di PHP, terlebih dahulu kita memahami konsep MVC. Apa itu MVC? MVC kependekan dari Model, View, Controller. Dalam artikel kali ini akan saya jelaskan secara terperinci mengenai konsep MVC yang merupakan dasar untuk memahami framework di PHP.

Model View Controller merupakan suatu konsep yang cukup populer dalam pembangunan aplikasi web, berawal pada bahasa pemrograman Small Talk (Wikipedia), MVC memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama yang membangun sebuah aplikasi seperti manipulasi data, user interface, dan bagian yang menjadi kontrol aplikasi. Terdapat 3 jenis komponen yang membangun suatu MVC pattern dalam suatu aplikasi yaitu :
  • View, merupakan bagian yang menangani presentation logic. Pada suatu aplikasi web bagian ini biasanya berupa file template HTML, yang diatur oleh controller. View berfungsi untuk menerima dan merepresentasikan data kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap bagian model.
  • Model, biasanya berhubungan langsung dengan database untuk memanipulasi data (insert, update, delete, search), menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat berhubungan langsung dengan bagian view.
  • Controller, merupakan bagian yang mengatur hubungan antara bagian model dan bagian view, controller berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang akan diproses oleh aplikasi.
Singkat kata Model untuk mengatur alur database, View untuk menampilkan web, sedangkan Controller untuk mengatur alur kerja antara Model dan View. Jadi misalnya Anda ingin membuat akun facebook atau e-mail. Pertama Anda akan melihat tampilan sign-up / register itulah View, kemudian Anda menuliskan form pengisian seperti username, password, dll dan Anda klik sign-up / register maka di sini View memanggil Controller dan Controller memanggil Model, sedangkan Model mengecek apakah Anda sudah sesuai dengan kriteria pendaftaran seperti sudah mengisi username, password dan lain sebagainya. Kemudian Model menggembalikan (callback) ke Controller dan Controller mengembalikan ke View, dan kita akan melihat berhasil atau tidak kita sign-up/register. Lebih jelas berikut:
mvc_konsep
(Kalau kurang jelas klik aja gambarnya)
Semoga bermanfaat.

Artikel Terkait

19 responses to “Konsep Dasar MVC (Model-View-Controller) dari PHP”

  1. Tifkom.net Avatar

    Yah, MVC memang banyak dipakai saat ini dalam membangun sistem berskala besar.

  2. Yusuf Desktop Avatar

    Hm, iya paham paham. Kebetulan saya baru belajar CodeIgniter, masih agak binggung dengan penggunaan model dan controller. Sekarang sudah lumayan paham, Thanks om.

  3. Aceros Hexagon Avatar
    Aceros Hexagon

    Thankyou infonya

  4. kak dolop Avatar

    konsep mvc ini memang sangat berguna sekali jika kita sudah membuat sebuah proyek dalam skala yang besar.

  5. Andi s prabowo Avatar
    Andi s prabowo

    Oow begitu to, baru maksud tu prosedur kerja mvc, thank’s infonya,,,. ?

  6. puji Avatar
    puji

    makasih, sangat membantu

  7. badell kapalomen Avatar

    bagus sekali ..
    btw saya juga postingan serupa silahkan visit, mana tau bisa tambah pengetahuan. wkwkw

  8. alfiatul laili Avatar

    penjelasan yang singkat dan mudah dipahami, terimakasih pencerahannya ……….
    Salam

    1. Ali Avatar
      Ali

      sama sama terima kasih telah berkunjung

  9. Nauval Shidqi Avatar

    thanks gan info nya sangat jelas

  10. Nauval Shidqi Avatar

    oh iya mas boleh minta pdf nya ke [email protected] ?

    1. Ali Avatar
      Ali

      Pakai fasilitas print to PDF saja mas.

  11. ahamd rifai Avatar
    ahamd rifai

    the best tutorial 🙂

  12. Ning Ayu Avatar
    Ning Ayu

    Makasih ya infonya , paham banget !

  13. Latifur Rofik Avatar

    kalo conreoller manggil controller bisa apa nggak om?

  14. irfan gumelar Avatar
    irfan gumelar

    Makasih bang, izin di copy (sebagian) buat tugas ya bang…makasih bang sebelumnya 🙂

    1. Ali Avatar

      Oke boleh..

  15. trasparan Avatar

    sangat mudah dipahami makasih bang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *